JAKARTA — Sejumlah aktivis antikorupsi dari Kota Parepare mendatangi Gedung Merah Putih KPK, Kamis 22 Desember 2022.
Mereka menggelar aksi demontrasi di kantor lembaga antirasuah itu. Salah satu aktivis, Ricky Kadafi menyebut demo itu untuk mendesak KPK mengambil alih kasus korupsi Dana Dinkes Rp6,3 miliar yang ditangani Polres Parepare.
“Ini bentuk keresahan kami sebagai warga yang peduli dengan penegakan hukum di Indonesia. Khususnya di kota kami, dimana sejumlah kasus yang ditangani kepolisian dan kejaksaan tidak ada perkembangan,” beber Ricky.
Ricky menyebut kasus korupsi dana Dinkes Rp6,3 Miliar, harus diambil alih oleh KPK. Sebab diantara 7 nama yang disebut-sebut menerima uang tersebut, baru 2 yang ditetapkan sebagai tersangka.
“Kami mendesak nama-nama lain segera diperiksa juga,” tegasnya
Sudah 2 bulan lalu sejak polisi menetapkan 2 tersangka baru kasus dana Dinkes. Setelahnya, kasus tersebut seakan berhenti di 2 tersangka ini.
Hal ini menambah panjang daftar dugaan korupsi yang menjadi sorotan di Kota Parepare.
Ketua LSM Lingkar Hijau Iqbal Rahim Gani meminta KPK agar juga memperhatikan kasus korupsi di daerah.
“Jangan cuma lewat. Mampirlah di Parepare sesekali. Perhatikan penanganan kasus korupsi di daerah kami,” tegas IRG -sapaannya-.
Demonstrasi ini diikuti sekira 10 orang dari Parepare, dan berlangsung aman dengan pengawalan polisi. (*)
Discussion about this post